Cari Investor Usaha Kecil Menengah

Cari Investor Usaha Kecil Menengah
Cari Investor Usaha Kecil Menengah

Jika Anda pendiri UMKM tetapi tidak memiliki banyak modal, maka Anda perlu mencari investor. Pada kesempatan artikel kali ini akan kami jelaskan bagaimana langkah-langkah Cari Investor Usaha Kecil Menengah yang dapat Anda coba. Selamat membaca.

Langsung aja yuk!

Cara Cari Investor Usaha Kecil Menengah

1. Mengajukan proposal

Buat proposal yang menarik. Pastikan proposal yang dibuat juga sesuai situasi usaha, dengan demikian akan mendapatkan penilaian perusahaan yang lebih dipercaya.

Intinya proposal harus dibuat untuk membuat calon investor tertarik memberikan tambahan modal untuk UMKM Anda.

Yang harus ada dalam proposal antara lain visi misi perusahaan, posisi arus kas perusahaan, selain itu juga rencana usaha mendatang.

Data wajib akurat, dapat memakai bantuan aplikasi pengatur keuangan untuk membuatnya.

2. Membuat presentasi

Selain membuat proposal, Anda pun harus mempresentasikan proposal tersebut. Selain itu presentasi harus dibuat semenarik mungkin untuk menarik minat calon investor.

Walaupun proposal sudah dibaca oleh calon investor. Itu masih kurang, dibutuhkan presentasi, karena pengaruhnya benar-benar besar.

Tidak perlu yang rumit-rumit, presentasi dibuat simpel saja. Jangan menggunakan terlalu banyak tulisan. Akan lebih baik jika menambahkan sedikit animasi. Dengan begitu calon investor pun tidak bosan dan akan memperhatikan penjelasan Anda dengan seksama.

Apa saja yang harus disampaikan dalam presentasi?

Beberapa di antaranya adalah detail mengenai manajemen keuangan, tim kerja dari perusahaan, dan tentu saja prospek usahanya.

3. Penjelasan resiko usaha

Setiap usaha pasti berhadapan dengan resiko, tetapi tergantung apakah resikonya besar atau kecil, dan yang biasanya dilihat apakah sebanding antara resiko dengan hasil yang didapatkan.

Investor berhak untuk tahu potensi dan kendala yang dapat terjadi. Karena jika sudah deal maka uang investor akan ada dalam UMKM yang dijalankan. Tidak hanya menjelaskan mengenai resiko usaha, namun Anda pun harus menyertakan bagaimana solusi yang dapat Anda berikan, dengan begitu resiko yang bisa saja terjadi akan dapat dicegah.

Umumnya investor memilih pebisnis yang memang bisa dipercaya menjadi relasi. Pengusaha yang jujur akan lebih dipilih oleh investor, karena kejujuran merupakan dasar dari kerjasama yang menguntungkan.

4. Rapikan laporan neraca

Saat ada investor yang sudah setuju untuk menginvestasikan modal mereka ke UMKM atau perusahaan Anda, maka tentu saja investor tersebut memiliki harapan untuk memperoleh profit.

Investor pasti akan mengamati neraca keuangan perusahaan, untuk melihat laporan arus kas dari UMKM. Karenanya neraca harus dibuat serapih mungkin.

Perhitungan utang, kas, aktiva tetap, dan aktiva lancar dibuat terpisah, serta wajib mendetail.

5. Pembuatan strategi bisnis dan rencana yang matang dan masuk akal

Rencana bisnis dan strategi yang mau digunakan juga harus dipikirkan dengan seksama. Dan pilih yang rasional.

Untuk rencana ini juga jangan hanya dipikirkan rencana jangka pendek saja, melainkan juga harus rencana jangka panjang. Dengan begitu bisnis pun akan tetap bertahan.

Kedua elemen ini keduanya sama-sama penting, sebab merupakan pendukung perkembangan bisnis ke depannya.

Baca Juga : Cara Daftar UMKM Online

Operasional bisnis juga harus berjalan dengan lancar, termasuk dalam hal proses transaksi. Sekarang ini sudah banyak cara untuk menerima dan mengirim uang dengan cepat. Begitu pula bantuan software keuangan untuk pembuatan neraca keuangan, laporan laba rugi, sudah bisa otomatisasi.

Sebaiknya itu semua Anda manfaatkan. Karena laporan tersebut juga penting, khususnya untuk bentuk pertanggungjawaban terhadap investor. Sekian artikel tentang cara jitu cari investor untuk UMKM, semoga bermanfaat.

Visited 1 times, 1 visit(s) today