Inforakyat.id – Gelombang mutasi besar di tubuh TNI kembali terjadi. Sebanyak 38 Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat (AD) secara mengejutkan ditugaskan menjadi staf khusus Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak.
Keputusan strategis ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI yang mengatur tentang pemberhentian dan pengangkatan jabatan di lingkungan TNI. Langkah ini bukan sekadar rotasi rutin, melainkan bagian dari upaya sistematis untuk memperkuat organisasi dan menjaga profesionalisme prajurit TNI.

Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI menegaskan bahwa mutasi ini adalah proses regenerasi kepemimpinan yang berkesinambungan. Hal ini juga merupakan bentuk adaptasi strategis TNI untuk memastikan kesiapsiagaan pertahanan nasional tetap terjaga di tengah dinamika global yang kompleks.
Dari total ratusan Pati TNI yang terkena mutasi, sebagian besar berasal dari TNI AD, diikuti oleh TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU). Kebijakan ini diharapkan dapat menjadi langkah penting dalam menjaga dinamika organisasi dan meningkatkan kinerja satuan di seluruh matra.
Mutasi ini sejalan dengan visi TNI Prima (Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif) yang menjadi landasan utama dalam menghadapi tantangan pertahanan. TNI berkomitmen untuk memperkuat soliditas internal, sinergi antarsatuan, dan posisinya sebagai garda terdepan penjaga kedaulatan NKRI.
Beberapa nama Pati TNI AD yang dimutasi menjadi Staf Khusus KSAD antara lain: Mayjen TNI Niko Fahrizal (sebelumnya Pangdam IM), Brigjen TNI Ari Estefanus (sebelumnya Ir Pussenarmed), Brigjen TNI Togar PR.L Pangaribuan (sebelumnya Dirdiklat Pusterad), dan sejumlah perwira tinggi lainnya.
[…] ini merupakan bagian dari mutasi, rotasi, dan promosi jabatan besar-besaran di tubuh TNI yang dilakukan oleh Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, menjelang peringatan […]
[…] ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1102/VIII/2025 yang ditandatangani Jenderal TNI Agus Subiyanto pada 15 Agustus 2025. Ia menggantikan Letjen TNI Albertus Budi Sulistya yang […]
[…] – Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya sinergi dan soliditas antara Polri dan TNI dalam menjaga keamanan serta kenyamanan masyarakat di seluruh Indonesia. […]